banner 728x250

Menuju WBBM, Kejati Gorontalo Gelar Penandatanganan Fakta Integritas

WBBM
banner 120x600

Gorontalo, AndalanIndonesia – Dalam rangka membangun Zona Integritas (ZI) Wilayah Bebas Korupsi (WBK), menuju Wilayah Birokrasi Bersih dari Melayani (WBBM). Kejaksaan Tinggi (Kejati) Gorontalo menggelar apel bersama, Senin (29/01/2024).

Dalam apel tersebut, dilakukan penandatangan fakta integritas oleh Kepala Kejaksaan Tinggi, Purwanto Joko Irianto, yang diikuti oleh seluruh jajaran dan pegawai.

Dalam arahannya Kajati Purwanto Joko Irianto mengatakan, pelaksanaan reformasi birokrasi didasarkan pada Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010, tentang grand design refirmasi bitokrasi 2010-2025.

“Pembangunan zona integiratas mendasarkan pada peraturan Menpan-RB Nomor 10 Tahun 2019, sebagai perubahan Permenpan-RB Nomor 52 Tahun 2014, pedoman pembanguanan ZI menuju WBK dan WBBM,” kata Joko Irianto.

Joko menuturkan, integritas merupakan tindakan perpikir, berkata, berprilaku dan bertindak dengan baik dan benar serta memegang teguh kode etik dan prinsip-prinsip moral.

“Sekarang ini kita sudah memasuki periode ketiga atau terakhir grand design reformasi birokrasi,” ujarnya.

Joko menjelaskan, periode kedua sebelumnya merupakan birokrasi yang bersih, akuntabel dan berkinerja tinggi. Birikrasi yang mempunyai pelayanan publik yang berkualitas.

“Sementara tujuan periode ketiga adalah meningkatkan kualitas pelayanan publik serta memudahkan dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat,” imbuhnya.

Joko mengungkapkan, memang Kejaksaan Tinggi Gorontalo telah meraih predikat sebagai zona integritas wilayah bebas korupsi (WBK), yang berarti telah mencapai birokrasi yang bersih, akuntabel dan berkinerja tinggi.

“Akan tetapi sudahkah kita disetiap bidang memiliki inobasi-inovasi yang dapat meningkatkan pelayanan publik? Jika jawabannya belum optimal, maka marilah segera memberikan pelayanan prima guna mendekatkan pelayanan kepada masyarakat,” jelasnya.

Akhirnya melalui kesempatan itu, Joko selaku Kepala Kejaksaan Tinggi Gorontalo menyampaikan terimakasih kepada seluruh pegawai telah sadar dan tanpa paksaan berkenan untuk menandatangani komitmen bersama ini sebaik-baiknya.

“Saya meminta kegiatan ini bukan hanya seremonial belaka, akan tetapi terdapat tanggung jawab besar didalamnya yang harus kita pikul bersama,” tuntasnya.

(Abd)