banner 728x250

Terancam Punah, Merdeka Gold Resource Lakukan Pelestarian Burung Maleo

Merdeka Gold Resource
Kegiatan Konservasi Burung Maleo di Kabupaten Pohuwato (Foto : Hms/PETS)
banner 120x600

Pohuwato, AndalanIDN – PT Merdeka Gold Resource Tbk. (MGR) aktif dalam upaya konservasi alam melalui kegiatan pelepasliaran tujuh ekor burung Maleo (macrochepalon maleo), spesies endemik Pulau Sulawesi yang terancam punah, ke habitat alaminya di Cagar Alam Panua Kabupaten Pohuwato pada Jumat, 7 November 2025.

Kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen perusahaan terhadap pelestarian lingkungan dan keanekaragaman hayati Indonesia dan dilaksanakan bekerjasama dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Utara dan Pemerintah Kabupaten Pohuwato.

Kolaborasi ini juga dlakukan dalam rangka memperingati Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional yang diperingati setiap tanggal 5 November.

Sejak 2014 hingga 2025, telah dilakukan pelepasliaran lebih dari 1.300 ekor Maleo hasil penangkaran dan penyelamatan telur di habitat alami. Saat ini, populasi Maleo di kawasan konservasi Pohuwato mencapai sekitar 2.000 ekor.

Acara pelepasan berlangsung di area konservasi, tidak jauh dari wilayah operasi perusahaan dan dihadiri oleh Direktur Utama PT Merdeka Gold Resources Tbk, Boyke P Abidin, Wakil Bupati Pohuwato Iwan S Adam, Kepala BKSDA Sulawesi Utara Askhari Masikki, serta beberapa perangkat desa sekitar yang turut mendukung kegiatan konservasi ini.

Kepala BKSDA menyampaikan apresiasinya terhadap kontribusi dunia usaha, khususnya perusahaan tambang Merdeka Gold Resources, yang mengelola tambang emas Pani Gold Mine di Kabupaten Pohuwato.

“Terima kasih saya ucapkan kepada Pani Gold Mine untuk dukungan dalam rangka konservasi Maleo di Pohuwato. Semoga ada dukungan lanjutan lagi dari Pani Gold Mine,” ujar Askhari.

Keterlibatan PT Merdeka Gold Resources Tbk dalam kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian perusahaan terhadap pelestarian alam. Melalui dukungan terhadap program yang digagas BKSDA, MGR berkomitmen untuk terus mendukung upaya-upaya konservasi yang sejalan dengan nilai keberlanjutan dan tanggung jawab lingkungan perusahaan.

Kegiatan pelepasan burung Maleo menjadi simbol kolaborasi antara pemerintah, lembaga konservasi, dan perusahaan dalam menjaga keberlangsungan spesies endemik serta keseimbangan ekosistem di wilayah Gorontalo, khususnya Kabupaten Pohuwato. Dukungan MGR terhadap kegiatan ini sejalan dengan komitmen perusahaan untuk memastikan praktik pertambangan berjalan beriringan dengan upaya pelestarian alam.

“Kami percaya bahwa keberhasilan industri pertambangan harus berjalan seiring dengan kelestarian lingkungan. Dukungan kami terhadap kegiatan pelepasan burung Maleo ini mencerminkan kepedulian PT Merdeka Gold Resources terhadap perlindungan satwa endemik dan keanekaragaman hayati Indonesia. Kami berterima kasih kepada BKSDA dan Pemerintah Kabupaten Pohuwato atas kolaborasinya dalam menjaga keseimbangan alam,” ujar Boyke Poerbaya Abidin, Direktur Utama PT Merdeka Gold Resources Tbk.

Lebih lanjut Wakil Bupati Pohuwato Iwan S Adam juga menyampaikan apresiasi atas dukungan Pani Gold Mine dalam konservasi sumber daya alam khususnya di Bumi Panua. Wakil Bupati berharap langkah Pani Gold Mine dalam upaya konservasi ini bisa mendorong dunia usaha untuk melakukan hal yang sama.

Beliau menceritakan, dahulu saat masih kecil dirinya sering menemukan telur burung Maleo saat bermain di alam. “Sayang sekali, sekarang ini kita susah menemukan telur Maleo di alam. Semoga upaya konservasi ini bisa bekelanjutan,” tambahnya.

Burung Maleo tidak mengerami telurnya melainkan menguburnya dalam tanah. Biasanya, telur Maleo membutuhkan sekitar 78 hari untuk menetas.

Sebagai bagian dari komitmen terhadap praktik pertambangan yang berkelanjutan, MGR secara konsisten mendukung berbagai inisiatif pelestarian lingkungan di wilayah operasinya. Melalui kolaborasi ini, PT Merdeka Gold Resources Tbk menegaskan perannya sebagai perusahaan yang tidak hanya berorientasi pada kinerja operasional, tetapi juga berkontribusi terhadap pelestarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan di daerah.

(*)

banner 725x450

banner 725x450

banner 725x450

banner 725x450

banner 725x450

banner 725x450

banner 725x450

banner 725x450

banner 725x450

banner 725x450
banner 325x300