Touna, AndalanIDN – Berlangsung dengan meriah, Desa Tojo kembali menggelar perayaan pesta panen “Moraa” Tahun 2023, Minggu (20/08/2023).
Pesta Panen “Moraa” yang digelar setiap tahun di Desa Tojo, Kecamatan Tojo, Kabupaten Tojo Una-Una, Provinsi Sulawesi Tengah ini turut dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Touna, Dr. Hi. Mahmud Lahay, SE, M.Si, Anggota DPRD Kabupaten Touna, Andri Purwanto, Kepala Dinas Parawisata dan Kebudayaan Kabupaten Touna, Muhammad Arsyad, SE, M.Si, Camat Tojo Sudarto R.M Palakana, SE, Tokoh Agama Habib Zen Ahmad Alhabsyi, Kepala Desa Tojo Suaib Alige bersama Pemdes Tojo dan masyarakat.

Selain perayaan pesta panen “Moraa”, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penutupan kegiatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus dan perayaan hari jadi Desa Tojo yang ke 118 Tahun.
Kegiatan dibuka dengan melaksanakan adat “Motompo” atau pemotongan ayam oleh para pejabat serta tokoh adat yang hadir, lalu dilanjutkan dengan laporan panitia Perayaan Hari Besar Nasional (PHBN) dan sambutan Camat Tojo.
Dalam sambutannya, Camat Tojo, Sudarto R.M Palakana, menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Desa Tojo yang telah melaksanakan Festival Panen ini.
Menurutnya, kegiatan seperti ini perlu dilestarikan sebab dapat menumbuhkan dan menjaga hubungan silaturahmi antara sesama.
“Terimakasih kepada Pemerintah Desa Tojo. Terkait dengan pelaksanaan Moraa tahun kemarin kita melaksanakannya juga. Karena kenapa, salah satu budaya yang ada di Kabupaten Tojo una-una yang masih ada dan nampak di masyarakat saat ini adalah perayaan Moraa,” ungkap Sudarto.
“Maka untuk itu perlu dilestarikan, kenapa karena ada sesuatu yang terkandung didalamnya yakni silaturahmi. Karena dengan perayaan Moraa ini keluarga kita yang jauh pasti datang menunjukan bahwa Moraa ini sangat penting untuk kita bersilaturahmi. Karena dengan silaturahmi itu kita bisa diberikan keberkahan, kesehatan rezeki dan lain-lain dari Allah SWT,” tambahnya.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pembacaan sejarah singkat Desa Tojo yang erat kaitannya dengan sejarah Kerajaan Tojo di masa lampau.
Pembacaan sejarah ini dibawakan secara langsung oleh Kepala Desa Tojo dua periode, Suaib Alige yang juga merupakan anak dari mantan Ketua Adat Kabupaten Tojo Una-Una (Touna).
Mewakili pemerintah desa, dirinya mengucapkan terimakasih kepada para pejabat serta tamu undangan yang hadir serta memohon maaf apabila ada kekurangan dalam pelaksanaan perayaan pesta panen “Moraa” tahun ini.
“Melalui moment ini kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada para pejabat dan tamu undangan yang telah menghadiri kegiatan ini,” ujar Suaib.
“Kemudian kami selaku Kades dan masyarakat Desa Tojo berdoa semoga bapak dan ibu kembali dengan selamat sampai di tujuannya masing-masing dan memohon maaf apabila ada kekurangan dan kata-kata yang salah dari kami,” pungkasnya.
Terakhir tamu undangan dan masyarakat yang hadir dihibur dengan berbagai penampilan seni budaya khas seperti Kayori, Motaro dan Kontao.
(Abd)