Pohuwato, AndalanIDN – Berhembusnya isu relokasi warga yang tinggal di beberapa dusun di Desa Hulawa saat ini membuat sedikit gejolak di masyarakat. Isu yang belum benar kepastiannya ini bahkan mulai jelas disuarakan oleh masyarakat.
Salah satunya lewat aksi demo yang digelar oleh (FPRB) Forum Pemuda Rakyat Bersatu , Rabu (20/11/2024). Dimana isu relokasi menjadi salah satu poin penting dari beberapa tuntutan yang dipertanyakan kepada pihak Pemerintah Desa Hulawa dan DPRD Kabupaten Pohuwato.
Hal ini mendapat tanggapan dari salah satu masyarakat yang tinggal di Dusun Popaya, Desa Hulawa, Ilyas Hakim yang mengaku kecewa dengan isu yang berhembus.
“Saya atas nama masyarakat atau warga Desa Hulawa yang kemudian tinggal persis didekat lokasi proyek yang saat ini dikerjakan oleh perusahaan, saya sampai dengan saat ini belum mendapatkan informasi pasti soal relokasi ini. Saya pun sebagai warga setempat bingung bahwa informasi relokasi ini darimana?,” ungkap Ilyas dengan nada keheranan.
Ilyas menyayangkan sekaligus kecewa atas isu yang beredar, karena dapat menyebabkan kegaduhan akibat ketidakjelasan informasi.
“Saya berharap ketika isu ini dihembuskan paling tidak jangan hanya mendengarkan satu pihak jangan sampai hal-hal demikian hanya menimbulkan persoalan dan ketegangan di tengah-tengah masyarakat serta menjadi masalah yang kemudian merugikan masyarakat itu sendiri,” ujar Ilyas.
“Karena saat ini baik dari pemerintah Desa, BPD dan pihak terkait yang punya kewenangan dalam hal itu sampai saat ini kami belum mendengar atau menerima surat dan informasi resmi terkait relokasi. Bagi kami Ini hanya mainan isu belaka yang sengaja di hembuskan oleh orang-orang tidak bertanggung jawab untuk memanas-manasi masyarakat. Buktinya sebagian masyarakat yg menyampaikan aspirasi mengatakan mereka hanya banyak mendengar informasi relokasi hanya dari luar, sehingga masyarakat yang kurang memahami dan menelaah informasi akan terbawa suasana dan membuat Desa Hulawa ini bergejolak, ini yang saya tidak mau dan sayapun kemudian kecewa dengan hal itu,” tambahnya.
Selaku masyarakat dirinya juga memberikan support kepada Pemerintah Desa terutama Kepala Desa Hulawa, Erna Giasi, perempuan yang berjiwa besar dalam memimpin desanya.
Menurutnya walau tak bisa menjadi pemuas keinginan seluruh masyarakat namun Kades Hulawa sudah bijak membawa perubahan melalui berbagai kebijakan yang saat ini telah dirasakan oleh segenap masyarakat tanpa membeda-bedakan.
“Kami sebagai masyarakat tentu sangat berterimakasih dan memberikan apresiasi yang sangat besar kepada kepala desa sebagai sosok perempuan yang mempunyai jiwa besar dan semangat yang luarbiasa dalam membangun desa yang menurut kami tidak bisa kami nilai dengan sesuatu apapun,” kata Ilyas.
Terakhir ia berharap agar pemerintah desa dapat menjadikan kritikan sebagai motivasi agar Desa Hulawa dapat terus berbenah menjadi lebih baik dan maju kedepannya.
“Harapan kami kepada pemerintah desa jangan berkecil hati soal apa kemudian yang menjadi kritik masyarakat, tetapi ayolah kita jadikan ini sebagai pelajaran dan motivasi diri agar kita jauh lebih baik kedepan khususnya untuk membawa Desa Hulawa sebagaimana keinginan kita bersama, mari kita bersatu untuk mewujudkan jauh lebih baik kedepan sehingga bisa bersaing dengan desa – desa yang lain yang sudah maju,” harap Ilyas.
(Abd)
