Kota Gorontalo, AndalanIDN – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Gorontalo, menggelar konferensi pers akhir tahun tentang capaian kinerja selama Tahun 2022, bertempat di Gedung Plaza Jaksa Agung R. Soeprapto, Rabu (28/12/2022).
Dalam konferensi pers tersebut, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Gorontalo, Haruna, SH,MH, yang didampingi Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Gorontalo Sila Pulungan, SH,MH menyampaikan apa saja yang menjadi capaian di penghujung tahun 2022 ini.
“Alhamdulilah pada tahun 2022 ini, semua kejari (Kejaksaan Negeri) yang ada di kabupaten/kota se Provinsi Gorontalo sudah ada balai rehabilitasinya, dan anggarannya dibebankan kepada APBD daerah masing-masing”, Ucap Kajati Gorontalo, Haruna, SH,MH.
Sebagai bentuk dalam mengedepankan rekonsiliasi dan pemulihan berbasis kebutuhan terhadap korban, pelaku, dan lingkungan terdampak suatu tindak pidana, Jajaran Kejaksaan juga sudah mendirikan 7 rumah restorastiv justice di Provinsi Gorontalo.
“Kami dari Gorontalo telah mengusulkan 27 orang untuk dilakukan pemberhentian penuntutan berdasarkan asas restorative Justice ini semuanya dikabulkan khususnya tindak pidana orang dan harta benda”, Jelas Haruna.
Kemudian untuk penyerapan anggaran di Kejati Gorontalo sampai saat ini sudah mencapai 98,54%, dan tersisa kurang lebih hanya 1,5 %. Penerimaan negara juga melebihi dari target yang ditentukan.
“Dari satu milyar dua juta seratus lima puluh tujuh (Rp.1.002.157.000 ) menjadi kurang lebih satu milyar lima ratus tujuh puluh satu juta (1.571.000.000), dan itu mencapai 156,8%”, Pungkas Kajati Gorontalo Haruna, SH,MH.
Konferensi pers akhir tahun ini turut dihadiri oleh Asisten dan para Kasi (Kepala Seksi) di jajaran Kejaksaan Tinggi Gorontalo beserta Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) yang ada di setiap Kabupaten/Kota se Provinsi Gorontalo. (Abd)
